Kamis, 31 Juli 2014

Wanita dinikahi karena empat perkara

Wanita dinikahi karena empat perkara, 
Karena hartanya, 
Nasabnya, 
Kecantikannya dan 
Karena agamanya. 
Pilihlah karena agamanya, niscaya kamu akan beruntung.” (HR.Bukhari)

Kenapa agama di jadikan akhir namun paling utama?
1. Karena harta akan habis lagi membutakan, ingat! Hanya titipan.
2. Karena nasab hanya membuatmu angkuh dan merasa besar dan bangga.
3. Karena kecantikan hanya sementara, dia akan menjadi gemuk, tua dan tak lagi menawan.
4. Namun yang beragama, keislamannya akan bertahan sampai mati (akhir)

Jika kau memilih agamanya, maka hartamu bukan segalanya, nasabmu akan terhormat dan kecantikan istrimu akan terjaga dari orang lain, makanya ia utama.

SUBHANALLAH..
Semoga ALLAH senantiasa membukakan pintu jodoh bagi siapa saja yang menginginkan jodoh.

Pilihlah agamanya..

Mudah-mudahan sebab agamanya baik, engkau mendapatkan jodoh yang baik pula dan senantiasa dinaungi oleh Rahmat ALLAH Yang Maha Kuasa atas segala nikmat-Nya. Aamiin..

Nikmatnya Membaca Surah Al-Fatihah

Pada saat membaca surah Al-Fatihah waktu shalat, banyak membacanya tergesa-gesa tanpa spasi, tanpa jeda dan tak dinikmati. Padahal disaat kita selesai membaca satu ayat dari surah Al-Fatihah, Allah menjawab setiap ucapan kita, maka dari itu kita disunahkan berhenti sejenak setiap selesai membaca satu ayat.

Dalam Sebuah Hadits Qudsi Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman :
"Aku membagi shalat menjadi dua bagian, untuk Aku dan untuk hamba-Ku".

Artinya, tiga ayat diatas: Iyyaka Na'budu Wa iyyaka nasta'in adalah hak Allah, dan tiga ayat kebawahnya adalah urusan hamba-Nya.

• Ketika Kita mengucapkan "Alhamdulillahi Rabbil 'alamin". Allah menjawab :"Hamba-Ku telah memuji-Ku".

• Ketika kita mengucapkan "Ar-Rahmanir-Rahim". Allah menjawab : "Hamba-Ku telah mengagungkan-Ku".

• Ketika kita mengucapkan "Maliki yaumiddin". Allah menjawab :"Hamba-Ku memuja-Ku"

• Ketika kita mengucapkan “Iyyaka na’ budu wa iyyaka nasta’in”. Allah menjawab : “Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku”.

• Ketika kita mengucapkan “Ihdinash shiratal mustaqiim, Shiratalladzina an’amta alaihim ghairil maghdhubi alaihim waladdhoolliin.”
Allah menjawab : “Inilah perjanjian antara Aku dan hamba-Ku. Akan Ku penuhi yang ia minta.”

(H.R. Muslim dan At-Turmudzi)

Berhentilah sejenak setelah membaca setiap satu ayat. Rasakan dan resapi betul-betul jawaban indah dari Allah, satu persatu, karena Allah sesungguhnya sedang menjawab ucapan-ucapan kita.

Lalu ucapkanlah "Aamiin" dengan penuh harapan dikabulkan, sebab malaikatpun sedang mengucapkan hal yang sama dengan kita.

"Barang siapa yang ucapan “Aamiin-nya” bersamaan dgn para malaikat, maka Allah akan memberikan ampunan kepada-Nya.” (H.R Bukhari, muslim, Abu Dawud).

Semoga bermanfaat.


http://goo.gl/izwjA5

Minggu, 27 Juli 2014

Rendah Hati


RENDAH HATI


Engkau dapat dikatakan rendah hati jika engkau rela duduk di sebuah majelis yang lebih rendah dari kedudukanmu.

Mengucapkan salam kepada orang yang kau jumpai dan menghindari debat meskipun engkau benar.

Ibadah yang terbaik adalah menjaga perut dan kemaluannya dan Tidak akan bermaksiat kepada Allah orang yang mengenal-Nya.

Jumat, 25 Juli 2014

4 Wanita Ahli Surga & 4 Wanita Ahli Neraka

4 WANITA AHLI SURGA & 4 WANITA AHLI NERAKA

Wanita ahli surga adalah :
1. Wanita yang menjaga diri dari berbuat haram, berbakti pada Allah swt, Rasul dan suaminya.
2. Wanita yang menerima dengan senang hati keadaan serba kekurangan dengan suaminya dan banyak keturunannya serta penyabar.
3. Wanita yang bersifat pemalu dan bila suaminya pergi ia menjaga diri dan harta suaminya dan jika suaminya datang ia mengekang mulutnya dari perbuatan yang tidak layak.
4. Wanita yang ditinggal mati suaminya dan mempunyai anak masih kecil lalu menahan dirinya untuk kawin lagi karena ingin mengurus anak-anak dan mendidik serta memperlakukannya dengan baik, dan bersedia kawin lagi karena khawatir anaknya akan sia-sia/terlantar.

Wanita ahli neraka ( kecuali telah bertobat) adalah :
1. Wanita yang mulutnya jelek pada suaminya dan jika suaminya pergi ia tidak menjaga dirinya dan jika suaminya datang ia memaki/memarahinya.
2. Wanita yang memaksa suaminya membeli apa yang suaminya tidak mampu.
3. Wanita yang tidak menutupi dirinya dari laki-laki lain dan keluar rumah dengan menampakkan perhiasan dan kecantikannya untuk menarik perhatian laki-laki lain.
4. Wanita yang tidak mempunyai tujuan hidup kecuali makan, minum dan tidur serta tidak berbakti pada Allah swt dan suaminya.

Ya Allah, jadikanlah kami menjadi hamba yang bersukur atas segala Rizki yang kau beri, dan mudahkanlah rizki kami ya Allah..
Aamiin.

Rahasia Dibalik Surah Al-Kautsar

RAHASIA DI BALIK SURAH AL-KAUTSAR


Surah ini adalah surah yang paling pendek dalam Al Qur'an, hanya mengandungi 3 ayat dan diturunkan di Makkah dan berasal dari sungai di Syurga. Kolam sungai ini diperbuat dari pada batu permata yang indah dan cantik.

Rasanya lebih manis dari pada madu, warnanya pula lebih putih dari pada susu dan lebih wangi dari pada kasturi. Surah ini disifatkan sebagai surah penghibur hati Nabi Muhammad SAW, karena diturunkan ketika baginda bersedih atas kematian 2 orang yang dikasihinya, yaitu anak lelakinya Ibrahim dan bapak saudaranya Abu Thalib.

Berbagai khasiat terkandung di dalam surah ini dan boleh kita amalkan, diantaranya ialah:

1. Ketika hujan, bacalah surah ini dan berdo'a. Insya Allah, do'a kita dikabulkan oleh Allah SWT

2. Ketika kita kehausan dan tiada air, bacalah surah ini dan gosok di leher. Insya Allah hilangkan rasa dahaga.

3. Ketika kita sering sakit mata, seperti berair, gatal, bengkak. Sapukan air tawar yang sudah dibacakan surah ini sebanyak 10x pada mata.

4. Ketika rumah dipercayai terkena sihir, bacalah surah ini 10x. Insya Allah, Allah SWT memberi ilham kepada kita dimana letaknya sihir itu.

5. Jika kita membaca surah ini 1.000x. Insya Allah rezeki kita akan bertambah.

6. Jika kita rajin membaca surah ini. Insya Allah hati kita akan menjadi lembut dan khusyuk ketika menunaikan shalat.

7. Jika ada orang teraniaya dan terpenjara, bacalah surah ini sebanyak 71x. Insya Allah, Allah SWT akan memberikan bantuan kepadanya karena dia tidak bersalah tetapi dizhalimi.

Rasulallah SAW bersabda."Barang siapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari)

Subhanallah, Aamiin ya allah.

Rabu, 23 Juli 2014

Dendam Bisa Berubah


SEORANG lelaki yang baru menikah tinggal menumpang di rumah mertuanya. Beberapa saat tinggal bersamanya, akhirnya ia demikian kesal dengan ibu mertuanya yang menurutnya sangat brengsek, cerewet, bawel, bossy, dan angkuh sekali.

Setelah dua tahun, baginya cukup sudah penderitaan itu. Ia memutuskan untuk mengakhiri dengan berencana membunuh ibu mertuanya. Setelah memutar otak, ia pergi mendatangi dukun yang paling sakti di daerahnya.

Usai bercerita dengan penuh kegeraman, sang dukun tersenyum dan mengangguk-angguk. Diberinya sebotol cairan yang menurut petunjuk dukun adalah racun yang sangat mematikan. Syaratnya harus diberikan sedikit demi sedikit selama 2 bulan, dan dalam memberikan ia diharuskan bersikap manis, berkata lebih sopan, serta selalu tersenyum.

Hal ini untuk membuat si mertua supaya tidak mencurigainya. Dengan penuh kesabaran, hari demi hari ia mulai meracuni si mertua, tentunya dengan sikap manis, tutur kata yang lebih santun serta senyum yang tidak lepas dari mulutnya. Perlahan namun pasti ia mulai melihat perubahan pada mertuanya.

Ada satu hal yang membuatnya bingung, setelah satu bulan ia meracuni mertuanya, kelakuan mertua ini justru berubah menjadi demikian baik padanya. Sikapnya berubah 180 derajat dari sebelumnya, ia mulai menyapa lebih dahulu setiap kali ketemu. Pikirnya, ini pasti akibat awal dari racun itu, yakni adanya perubahan sikap sebelum akhirnya meninggal.

Mendekati hari ke-40 sikap mertua semakin baik dan hubungan dengannya semakin manis, ia mulai membuatkan minum teh di pagi hari, menyediakan pisang goreng dan seterusnya. Sebuah perilaku mertua yang dulu tidak pernah ia bayangkan akan terjadi.

Puncaknya pada hari ke-50 mertua memasakkan makanan yang paling ia sukai, bahkan di pagi harinya ia terkejut saat mendapati bajunya sudah dicuci bahkan diseterika oleh si mertua. Tak ayal lagi, hati kecilnya mulai memberontak. Muncullah rasa bersalah yang makin hari makin menguat.

Pada hari ke-55, sudah tak terbendunglagi penyesalan itu, karena melihat perubahan si Ibu mertua yang menjadi sedemikian sayang padanya. Akhirnya pergilah ia ke dukun itu lagi, dengan terbata-bata penuh penyesalan dan rasa berdosa ia memohon-mohon untuk dibuatkan penangkal racun yang pernah diberikan sang dukun padanya.

Dengan senyum bijaksana bak malaikat, dukun itu berkata “Cairan yang kuberikan padamu dulu itu bukanlah racun, namun air biasa yang kuberi warna saja. Sikap mertuamu yang berubah menjadi sayang padamu, disebabkan karena SIKAP DIRIMU YANG TERLEBIH DAHULU BERUBAH MENJADI LEBIH RAMAH, LEBIH SANTUN DAN SELALU SENYUM PADANYA.”

Ada beberapa pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah di atas. Pertama, sikap buruk/penolakan orang lain, hanyalah sebagai akibat/reaksi atas sikap buruk kita padanya. Kedua, kalau mau mengubah orang lain, kitalah yang berubah dahulu. Ketiga, tidak semua ‘dukun’ salah. Kita juga harus jadi ‘dukun’ kalau sukses belajar yakni ‘duduk dengan tekun’. Keempat: Selamat mencoba!

Moga Bermanfaat

http://goo.gl/xYpnx2

Senin, 21 Juli 2014

Bersyukur Dalam Segala Hal

Alkisah, ada seorang pedagang kaya yang merasa dirinya tidak bahagia. Dari pagi-pagi buta, dia telah bangun dan mulai bekerja. Siang hari bertemu dengan orang-orang untuk membeli atau menjual barang. Hingga malam hari, dia masih sibuk dengan buku catatan dan mesin hitungnya. Menjelang tidur, dia masih memikirkan rencana kerja untuk keesokan harinya. Begitu hari-hari berlalu.

Suatu pagi sehabis mandi, saat berkaca, tiba-tiba dia kaget saat menyadari rambutnya mulai menipis dan berwarna abu-abu. “Akh... Aku sudah menua. Setiap hari aku bekerja, telah menghasilkan kekayaan begitu besar! Tetapi kenapa aku tidak bahagia? Ke mana saja aku selama ini?”

Setelah menimbang, si pedagang memutuskan untuk pergi meninggalkan semua kesibukannya dan melihat kehidupan di luar sana. Dia berpakaian layaknya rakyat biasa dan membaur ke tempat keramaian.
“Duh, hidup begitu susah, begitu tidak adil! Kita telah bekerja dari pagi hingga sore, tetapi tetap saja miskin dan kurang,” terdengar sebagian penduduk berkeluh kesah.

Di tempat lain, dia mendengar seorang saudagar kaya; walaupun harta berkecukupan, tetapi tampak sedang sibuk berkata-kata kotor dan memaki dengan garang. Tampaknya dia juga tidak bahagia.

Si pedagang meneruskan perjalanannya hingga tiba di tepi sebuah hutan. Saat dia berniat untuk beristirahat sejenak di situ, tiba-tiba telinganya menangkap gerak langkah seseorang dan teriakan lantang, “Huah! Tuhan, terima kasih. Hari ini aku telah mampu menyelesaikan tugasku dengan baik. Hari ini aku telah pula makan dengan kenyang dan nikmat. Terima kasih Tuhan, Engkau telah menyertaiku dalam setiap langkahku. Dan sekarang, saatnya hambamu hendak beristirahat.”

Setelah tertegun beberapa saat dan menyimak suara lantang itu, si pedagang bergegas mendatangi asal suara tadi. Terlihat seorang pemuda berbaju lusuh telentang di rerumputan. Matanya terpejam. Wajahnya begitu bersahaja.

Bersyukur
Alkisah, ada seorang pedagang kaya yang merasa dirinya tidak bahagia. Dari pagi-pagi buta, dia telah bangun dan mulai bekerja. Siang hari bertemu dengan orang-orang untuk membeli atau menjual barang. Hingga malam hari, dia masih sibuk dengan buku catatan dan mesin hitungnya. Menjelang tidur, dia masih memikirkan rencana kerja untuk keesokan harinya. Begitu hari-hari berlalu.

Suatu pagi sehabis mandi, saat berkaca, tiba-tiba dia kaget saat menyadari rambutnya mulai menipis dan berwarna abu-abu. “Akh... Aku sudah menua. Setiap hari aku bekerja, telah menghasilkan kekayaan begitu besar! Tetapi kenapa aku tidak bahagia? Ke mana saja aku selama ini?”

Setelah menimbang, si pedagang memutuskan untuk pergi meninggalkan semua kesibukannya dan melihat kehidupan di luar sana. Dia berpakaian layaknya rakyat biasa dan membaur ke tempat keramaian.
“Duh, hidup begitu susah, begitu tidak adil! Kita telah bekerja dari pagi hingga sore, tetapi tetap saja miskin dan kurang,” terdengar sebagian penduduk berkeluh kesah.

Di tempat lain, dia mendengar seorang saudagar kaya; walaupun harta berkecukupan, tetapi tampak sedang sibuk berkata-kata kotor dan memaki dengan garang. Tampaknya dia juga tidak bahagia.

Si pedagang meneruskan perjalanannya hingga tiba di tepi sebuah hutan. Saat dia berniat untuk beristirahat sejenak di situ, tiba-tiba telinganya menangkap gerak langkah seseorang dan teriakan lantang, “Huah! Tuhan, terima kasih. Hari ini aku telah mampu menyelesaikan tugasku dengan baik. Hari ini aku telah pula makan dengan kenyang dan nikmat. Terima kasih Tuhan, Engkau telah menyertaiku dalam setiap langkahku. Dan sekarang, saatnya hambamu hendak beristirahat.”

Setelah tertegun beberapa saat dan menyimak suara lantang itu, si pedagang bergegas mendatangi asal suara tadi. Terlihat seorang pemuda berbaju lusuh telentang di rerumputan. Matanya terpejam. Wajahnya begitu bersahaja.


<p>Your browser does not support iframes.</p>
Mendengar suara di sekitarnya, dia terbangun. Dengan tersenyum dia menyapa ramah, “Hai, Pak Tua. Silahkan beristirahat di sini.”
“Terima kasih, Anak Muda. Boleh bapak bertanya?” tanya si pedagang.
“Silakan.”
“Apakah kerjamu setiap hari seperti ini?”
“Tidak, Pak Tua. Menurutku, tak peduli apapun pekerjaan itu, asalkan setiap hari aku bisa bekerja dengan sebaik2nya dan pastinya aku tidak harus mengerjakan hal sama setiap hari. Aku senang, orang yang kubantu senang, orang yang membantuku juga senang, pasti Tuhan juga senang di atas sana. Ya kan? Dan akhirnya, aku perlu bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan atas semua pemberiannya ini”.

Teman-teman yang luar biasa,
Kenyataan di kehidupan ini, kekayaan, ketenaran, dan kekuasaan sebesar apapun tidak menjamin rasa bahagia. Bisa kita baca kisah hidup seorang maha bintang Michael Jackson, yang berhutang di antara kelimpahan kekayaannya. Dia hidup menyendiri dan kesepian di tengah keramaian penggemarnya; tidak bahagia di tengah hiruk pikuk bumi yang diperjuangkannya.

Entah seberapa kontroversial kehidupan Michael Jackson. Tetapi, yah… setidaknya, dia telah berusaha berbuat yang terbaik dari dirinya untuk umat manusia lainnya.

Mari, jangan sampai kita menjadi budaknya materi. Mampu bersyukur merupakan kebutuhan manusia. Mari kita berusaha memberikan yang terbaik bagi diri kita sendiri, lingkungan kita, dan bagi manusia-manusia lainnya. Sehingga, kita senantiasa bisa menikmati hidup ini penuh dengan sukacita, syukur, dan bahagia.

Moga Bermanfaat
http://goo.gl/Omg0xW

Kamis, 17 Juli 2014

Bosan Hidup

Cerita Inspirasi Islam " Bosan Hidup "

Seorang pria setengah baya mendatangi seorang guru ngaji,

“Ustad, saya sudah bosan hidup. Sudah jenuh betul. Rumah tangga saya berantakan. Usaha saya kacau. Apapun yang saya lakukan selalu berantakan. Saya ingin mati.”

Sang Ustad pun tersenyum, “Oh, kamu sakit.”

“Tidak Ustad, saya tidak sakit. Saya sehat. Hanya jenuh dengan kehidupan. Itu sebabnya saya ingin mati.”

Seolah-olah tidak mendengar pembelaannya, sang Ustad meneruskan, “Kamu sakit. Dan penyakitmu itu sebutannya, ‘Alergi Hidup’. Ya, kamu alergi terhadap kehidupan.”

Banyak sekali di antara kita yang alergi terhadap kehidupan.

Kemudian, tanpa disadari kita melakukan hal-hal yang bertentangan dengan norma kehidupan.

Hidup ini berjalan terus. Sungai kehidupan mengalir terus, tetapi kita menginginkan status-quo.

Kita berhenti di tempat, kita tidak ikut mengalir. Itu sebabnya kita jatuh sakit. Kita mengundang penyakit. Resistensi kita, penolakan kita untuk ikut mengalir bersama kehidupan membuat kita sakit.

Yang namanya usaha, pasti ada pasang-surutnya.

Dalam hal berumah-tangga,bentrokan-bentrokan kecil itu memang wajar, lumrah. Persahabatan pun tidak selalu langgeng, tidak abadi. Apa sih yang langgeng, yang abadi dalam hidup ini? Kita tidak menyadari sifat kehidupan.

Kita ingin mempertahankan suatu keadaan. Kemudian kita gagal, kecewa dan menderita.

“Penyakitmu itu bisa disembuhkan, asal kamu ingin sembuh dan bersedia mengikuti petunjukku.” demikian ujar sang Ustad.

“Tidak Ustad, tidak. Saya sudah betul-betul jenuh. Tidak, saya tidak ingin hidup.” pria itu menolak tawaran sang Ustad.

“Jadi kamu tidak ingin sembuh. Kamu betul-betul ingin mati?”

“Ya, memang saya sudah bosan hidup.”

“Baik, besok sore kamu akan mati. Ambillah botol obat ini. Setengah botol diminum malam ini, setengah botol lagi besok sore jam enam, dan jam delapan malam kau akan mati dengan tenang.”

Giliran dia menjadi bingung. Setiap Ustad yang ia datangi selama ini selalu berupaya untuk memberikannya semangat untuk hidup. Tapi ustadz yang satu ini aneh. malah Ia bahkan menawarkan racun. Tetapi, karena ia memang sudah betul-betul jenuh, ia menerimanya dengan senang hati.

Pulang kerumah, ia langsung menghabiskan setengah botol racun yang disebut “obat” oleh Ustad edan itu. Dan, ia merasakan ketenangan sebagaimana tidak pernah ia rasakan sebelumnya. Begitu rileks, begitu santai! Tinggal 1 malam, 1 hari, dan ia akan mati. Ia akan terbebaskan dari segala macam masalah.

Malam itu, ia memutuskan untuk makan malam bersama keluarga di restoran masakan Jepang.

Sesuatu yang sudah tidak pernah ia lakukan selama beberapa tahun terakhir. Pikir-pikir malam terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis. Sambil makan, ia bersenda gurau. Suasananya santai banget! Sebelum tidur, ia mencium bibir istrinya dan membisiki di kupingnya, “Sayang, aku mencintaimu.” Karena malam itu adalah malam terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis!

Esoknya bangun tidur, ia membuka jendela kamar dan melihat ke luar. Tiupan angin pagi menyegarkan tubuhnya. Dan ia tergoda untuk melakukan jalan pagi. Pulang kerumah setengah jam kemudian, ia menemukan istrinya masih tertidur. Tanpa membangunkannya, ia masuk dapur dan membuat 2 cangkir kopi. Satu untuk dirinya, satu lagi untuk istrinya.

Karena pagi itu adalah pagi terakhir,ia ingin meninggalkan kenangan manis! Sang istripun merasa aneh sekali, “Mas, apa yang terjadi hari ini? Selama ini, mungkin aku salah. Maafkan aku, mas.”

Di kantor, ia menyapa setiap orang, bersalaman dengan setiap orang.

Stafnya pun bingung, “Hari ini, Bos kita kok aneh ya?”

Dan sikap mereka pun langsung berubah. Mereka pun menjadi lembut. Karena siang itu adalah siang terakhir, ia ingin meninggalkan kenangan manis! Tiba-tiba, segala sesuatu di sekitarnya berubah. Ia menjadi ramah dan lebih toleran, bahkan apresiatif terhadap pendapat-pendapat yang berbeda. Tiba-tiba hidup menjadi indah. Ia mulai menikmatinya.

Pulang kerumah jam 5 sore, ia menemukan istri tercinta menungguinya di beranda depan.

Kali ini justru sang istri yang memberikan ciuman kepadanya, “Mas, sekali lagi aku minta maaf, kalau selama ini aku selalu merepotkan kamu.”

Anak-anak pun tidak ingin ketinggalan, “Ayah, maafkan kami semua. Selama ini, ayah selalu stres karena perilaku kami semua.”

Tiba-tiba, sungai kehidupannya mengalir kembali. Tiba-tiba, hidup menjadi sangat indah. Ia membatalkan niatnya untuk bunuh diri. Tetapi bagaimana dengan setengah botol yang sudah ia minum, sore sebelumnya?

” Ya Allah, apakah maut akan datang kepadaku. Tundalah kematian itu ya Allah. Aku takut sekali jika aku harus meninggalkan dunia ini “.

Ia pun buru-buru mendatangi sang Ustad yang telah memberi racun kepadanya.

Sesampainya dirumah ustad tersebut, pria itu langsung mengatakan bahwa ia akan membatalkan kematiannya. Karena ia takut sekali jika ia harus kembali kehilangan semua hal yang telah membuat dia menjadi hidup kembali.

Melihat wajah pria itu, rupanya sang Ustad langsung mengetahui apa yang telah terjadi, sang ustad pun berkata

“Buang saja botol itu. Isinya air biasa kok.. Kau sudah sembuh, Apa bila kau hidup dalam kepasrahan, apabila kau hidup dengan kesadaran bahwa maut dapat menjemputmu kapan saja, maka kau akan menikmati setiap detik kehidupan.

Leburkan egomu, keangkuhanmu, kesombonganmu. Jadilah lembut, selembut air. Dan mengalirlah bersama sungai kehidupan. Kau tidak akan jenuh, tidak akan bosan.

Kau akan merasa hidup. Itulah rahasia kehidupan. Itulah kunci kebahagiaan. Itulah jalan menuju ketenangan. percayalah .. Allah bersama kita.”

Lalu Pria itu mengucapkan terima kasih dan menyalami Sang Ustad, lalu pulang ke rumah, untuk mengulangi pengalaman malam sebelumnya. Ah, indahnya dunia ini ……
Semoga Bermanfaat Ya temen-temen.

Rabu, 09 Juli 2014

Pemakaman Baqi dan para Ahlul Bait

Mungkin tidak berlebihan jika mengatakan bahawa Perkuburan Baqi’ adalah perkuburan paling mulia di antara kesemua perkuburan di dunia. Di Perkuburan Baqi’ ini menempatkan 10,000 jenazah termasuk para Ahlul Bait yaitu isteri-isteri dan anak-anak Rasulullah saw, para sahabat dan para tabien. Perkuburan ini tidak pernah sunyi daripada dikunjungi oleh para pengunjung yang melaksanakan ibadah umrah. Rata-rata mereka ingin menikmati rasa cinta kepada para sahabat dan tabien yang telah banyak berkorban kepada  perkembangan Islam. Berkenaan dengan kelebihan perkuburan Baqi’, Rasulullah saw pernah bersabda,
“Aku adalah orang pertama yang keluar daripada Bumi(ketika hari kebangkitan), kemudian Abu Bakar, kemudian Umar, kemudian giliran penghuni Baqi’ yang akan berhimpun bersamaku. Kemudian aku menunggu penduduk Mekah sehingga penuh di antara dua Masjidil Haram”.
 Sejarah Perkuburan Baqi’
Perkuburan Baqi’ terletak di tenggara Masjid Nabawi di Madinah. Di satu sudut di Masjid Nabawi terdapatnya kubur junjungan besar kita, Nabi Muhammad saw, Abu Bakar as-Siddiq dan Umar al-Khattab. Perkuburan Baqi’ juga dikenali dengan Jannatul Baqi’ atau Taman Syurga. Perkuburan Baqi’ juga mempunyai gelaran lain iaitu Baqi’ul Qarqad atau Taman Qarqad.
Gelaran Baqi’ul Qarqad diberikan kepada perkuburan Baqi kerana sebelum tanah tersebut digunakan sebagai wakaf perkuburan Baqi’, tanah tersebut telah dipenuhi dengan pohon Qarqad. Pohon Qarqad adalah sejenis pohon renek yang berduri. Ia mampu hidup subur di iklim sederhana dan subtropika. Kepada yang tidak mengetahui apakah itu pohon Qarqad ini, Rasulullah saw pernah bersabda,
“Tidaklah akan berlakunya kiamat, sehingga kaum Muslimin memerangi kaum Yahudi sehingga kaum Yahudi itu bersembunyi di sebalik batu dan pohon kayu, lalu batu dan pohon kayu itu berkata, “Hai orang Islam, inilah orang Yahudi di belakang saya. Kemarilah! Dan bunuhlah ia!” kecualipohon Qarqad, kerana sesungguhnya pohon ini adalah dari pohon Yahudi”
Jenazah pertama yang disemadikan di Perkuburan Baqi’ adalah seorang sahabat Rasulullah saw daripada golongan Ansar iaitu Asa’ad bin Zararah. Oleh yang demikian, Asa’ad bin Zararah tercatat sebagai sahabat Rasulullah saw pertama yang disemadi di Perkuburan Baqi daripada golongan Ansar. Manakala, jenazah pertama yang disemadikan di Perkuburan Baqi’ daripada golongan Muhajirrin adalah Uthman bin Mahzun. Ahlul Bait pertama disemadikan di perkuburan mulia ini adalah anak perempuan Rasulullah saw, Ruqayyah bin Muhammad saw.
Perluasan pertama yang dilakukan terhadap Perkuburan Baqi’ adalah pada zaman pemerintahan Muawiyyah bin Abi Sufian. Beliau telah membeli beberapa ladang yang berhampiran dengan Perkuburan Baqi’ untuk dijadikan wakaf perkuburan.
Kemudian Muawiyyah telah membina kubah di atas kubur Saidina Uthman bin Affan yang juga merupakan warisnya. Kubur Saidina Uthman bin Affan adalah kubur pertama yang dibina kubah di Perkuburan Baqi. Selepas daripada pembinaan kubah di kubur Saidina Uthman bin Affan, banyak lagi kubah telah dibina untuk para sahabat dan tabien yang mashyur oleh para khalifah Islam yang bersilih ganti.
 Pemusnahan
Pada tanggal 1 Mei 1925, Perkuburan Baqi’ telah dimusnahkan atas arahan Raja Abdul Aziz al-Saud dan ulama-ulama Mazhab Wahabbi. Ulama-ulama Wahabbi yang berpegang teguh dengan prinsip anti-Bidaah itu memusnahkan seluruh moseleum, kubah dan struktur binaan di Perkuburan Baqi’. Tindakan yang disifatkan mereka sebagai ‘penyucian daripada khurafat dan bidaah’ sebenarnya menyahut pegangan mazhab Wahabbi yang melarang sebarang struktur dibina di atas makam.
Tindakan ulama-ulama Wahabbi dan Raja Abdul Aziz ini dianggap melampau dan keterlaluan oleh sesetengah pihak terutama puak Syiah. Puak Syiah menyifatkan tindakan ulama Wahabbi meruntuhkan dan meratakan kesemua binaan Ahlul Bait seperti makam Fatimah binti Muhammad, Masjid Fatimah, Rumah Rasulullah saw di Mekah, makam Bani Hasyim di Mekah, Mesoleum dan rumah Imam pertama Syiah, Imam Jaafar al-Sadiq dan banyak lagi adalah melampau dan sangat keterlaluan. Mereka mengingati peristiwa ini sebagai Yaumi Gham atau Hari Kesedihan.
 Rasional
Sebenarnya, tindakan ulama-ulama Wahabbi yang merata dan memusnahkan seluruh binaan di Perkuburan Baqi’ ada rasional dan nasnya. Ulama Wahabbi menggunakan beberapa hadis Rasulullah saw yang melarang sebarang binaan dan tulisan dicatatkan di kuburan.
Diriwayatkan dari Abi Sa’id al-Khudri ra menceritakan;
“Sesungguhnya Nabi saw menegah dari membuat binaan di atas kubur” (Riwayat Imam Ibnu Majah dengan sanad yang soheh).
Hadis yang lain turut menyatakan Rasulullah saw melarang daripada membina binaan di perkuburan.
“Rasulullah menegah dari melapisi kubur dengan kapur putih, dari duduk di atasnya dan dari membuat binaan di atasnya” (Riwayat Imam Muslim ra dari Jabir ra).
Tindakan tegas ulama Wahabbi ini telah menyebabkan protes oleh puak Syiah yang sering mengunjungi beberapa tempat dan kuburan yang dianggap mereka sebagai suci seperti makam Fatimah, makam Imam Jaafar as-Sadiq, makam Ibnu Abbas, Qubbat’ al-Thanaya(makam gigi Rasulullah saw ditanam semasa Perang Uhud) dan beberapa lagi tempat lain.
Mereka sering berada di tempat tersebut untuk membayar nazar atau berdoa meminta berkat. Ia benar-benar menyalahi hukum syarak dan ini diambil oleh ulama Wahabbi sebagai punca kepada pemusnahan kesemua tempat-tempat suci pada pandangan mereka.
Harus dipuji kepada tindakan Wahabbi ini adalah mereka ternyata tidak pilih kasih kepada segala tindakan yang telah dibuat. Sebagai contoh, tanah perkuburan yang dikhaskan kepada keluarga diraja Raja Saudi iaitu Perkuburan Al-Oud, tiada satupun binaan mahupun tanda batu bertulis di perkuburan tersebut. Perkuburan Al-Oud berlainan dengan perkuburan-perkuburan diraja lain di dunia di mana perkuburan diraja lain dilengkapi dengan kubah dan moseleum yang mahal dan mewah seperti Taj Mahal, Perkuburan Diraja Adhamiya di Baghdad dan lain-lain.
Makam Diraja Al-Oud.

Walaubagaimanapun, kontranya adalah umat Islam hari ini tidak mampu lagi untuk mengenali dan mengunjungi makam dan tempat-tempat mulia milik Rasulullah saw untuk dijadikan ikhtibar dan pedoman. Waallahualam..
 Gambar-gambar di Perkuburan Baqi’
Di Perkuburan Baqi’, terdapat beberapa tempat yang sering dikunjungi kerana ia menempatkan makam para Ahlul Bait, isteri-isteri Rasulullah saw(kecuali Siti Khadijah binti Khuwailid kerana beliau dikuburkan di Jannatul Ma’ala), para sahabat besar, para tabien, para syuhada dan ulama-ulama salaf. Walaubagaimanapun, kubur tersebut tidak bertanda kerana telah dimusnahkan atas arahan Raja Saudi dan ulama-ulama Wahabbi.

Makam para Syuhada al-Hurrah
Perkuburuan ini menempatkan makam para Syuhada al-Hurrah. Para syuhada ini digelar sedemikian rupa adalah kerana mereka telah rebah syahid semasa tragedi al-Hurrah. Tragedi al-Hurrah adalah tragedi di mana Yazid bin Abi Sufyan telah mengarahkan bala tenteranya membunuh dan menghukum penduduk Madinah yang enggan memberi kerjasama terhadapnya. Kempen berdarah ini diketuai oleh Muslim bin Uqbah dan telah mengorbankan ramai sahabat dan golongan tabien. Kesemua mereka disemadi di Perkuburan Baqi’.
Makam Syuhada al-Hurrah
 Makam Imam Malik ra dan Imam Nafi ra
Perkuburan ini menempatkan pengasas Mazhab Maliki iaitu Imam Malik bin Anas ra dan gurunya Imam Nafi ra. Nama sebenar Imam Nafi ra adalah Nafi’ bin Abdul Rahman bin Abi Na’im. Beliau yang dilahirkan sekitar 70H meninggal dunia pada 169H. Imam Nafi ra adalah antara guru pertama dalam bidang Qiraat dan al-Quran.
Makam Imam Malik ra.
Kuburan Imam Malik dan Imam Nafi yang berdekatan antara satu sama lain.
Makam Isteri-Isteri Nabi saw
Perkuburan ini menempatkan para isteri Nabi saw kecuali Siti Khadijah binti Khuwalid ra. Siti Khadijah binti Khuwalid ra disemadikan di Jannatul Ma’ala di Mekah. Sepertimana Perkuburan Baqi’, Jannatul Ma’ala turut diratakan oleh pemerintah Arab Saudi.
Makam isteri-isteri Nabi saw yang berjumlah 9 orang.
Makam Ahlul Bait
Perkuburan ini menempatkan tiga orang Ahlul Bait iaitu anak perempuan bongsu Rasulullah saw, Siti Fatimah, bapa saudara Rasulullah saw, Abbas bin Abi Mutallib dan cucu Rasulullah saw, Hasan bin Ali. Ketiga-tiga ahlul bait ini ditempatkan di satu sudut di belakang tembok setinggi 2 meter.
Makam Abbas bin Abi Mutallib
Makam Siti Fatimah ra.
(1)Hasan bin ra, (2) Ali Zainal Abidin ra.(3) Muhammad al-Baqir ra dan (4) Jaafar al-Sadiq ra (5) Saidina Abbas ra
Makam Ibrahim, anak lelaki Rasulullah saw
Ibrahim adalah anak lelaki Rasulullah saw daripada isteri baginda, Maryam al-Qibtiah. Diriwayatkan bahawa Ibrahim disayangi Rasulullah saw dan memiliki rupa paras Rasulullah saw. Ibrahim meninggal dunia ketika berusia dua tahun.  Pada masa itu, berlaku fenomena Gerhana Matahari dan ramai sahabat mengaitkan kejadian tersebut dengan kematian Ibrahim. Rasulullah saw menyangkalnya dan mengatakan ia adalah karut.

Makam Ibrahim
Perkuburan Baqi’ Al-Ammat
Makam yang paling kiri adalah makam Safiyyah binti Abdul Muthalib.Paling kanan adalah makam Ummul Baiza yang juga ibu saudara Rasulullah Saw. Berada di tengah adalah makam Atikah binti Abu Mutallib.
Berada di tengah-tengah komplek Perkuburan Baqi’ adalah makam Saidina Uthman bin Affan. Saidina Uthman adalah sahabat besar Rasulullah saw dan juga khalifah Islam ketiga selepas Abu Bakar as-Siddiq dan Umar bin Al-Khattab.
Makam Saidina Uthman bin Affan.
 Di satu sudut yang lain pula, terdapat makam ibu susuan Rasulullah saw iaitu Halimahtul Saadiah, sepupu Rasulullah saw, Jaafar dan Uqail bin Abi Talib, ibu kepada Ali, Jaafar dan Uqail, Fatimah binti Assad, sahabat nabi saw, Abu Said al-Qudri ra dan Abu Sufyan ra serta ramai lagi.
 Makam Halimahtul Saadiah
Halimahtul Saadiah merupakan ibu susuan kepada Nabi Muhammad saw. Beliau daripada suku Saad yang miskin. Diriwayatkan, sebelum Halimahtul Saadiah menyusu junjungan besar kita ini, susu Halimahtul Saadiah hampir kering. Namun, selepas menyusu, susunya mula banyak sehingga mampu menyusu anak sendiri sehingga kenyang.
Makam ibu susu kesayangan nabi saw, Halimatul Saadiah.
 Jaafar bin Abi Talib
Jaafar bin Abi Talib atau nama gelarannya, Jaafar At-Tayyar meninggal dunia semasa mempertahankan pasukan Islam pada Perang Mu’tah. Jaafar digelar At-Tayyar kerana Rasulullah saw dikhabarkan oleh Allah swt bahawa Jaafar bin Abi Talib digantikan kedua-dua tangannya yang putus dengan sayap di syurga. Jaafar bin Abi Talib adalah abang kepada Ali bin Abi Talib.
Makam Jaafar bin Abi Talib.

Uqail bin Abi Talib
Uqail bin Abi Talib adalah sepupu kepada Rasulullah saw dan saudara kepada Jaafar dan Ali bin Abi Talib. Uqail turut berjuang bersama-sama abangnya di Perang Mu’tah menentang tentera Rom. Uqail meninggal dunia pada 686H pada usia yang cukup lanjut iaitu 96 tahun. Pada akhir usianya, Uqail mengalami kebutaan pada matanya.
Makam Uqail bin Abi Talib.
 Fatimah binti Assad
Fatimah binti Assad adalah wanita mulia yang menjadikan Rasulullah saw sebagai anak angkatnya. Fatimah binti Assad adalah isteri kepada Abu Talib sekaligus ibu kepada tiga sahabat Rasulullah saw, Ali bin Abi Talib, Jaafar bin Abi Talib dan Uqail bin Abi Talib. Fatimah binti Assad meninggal dunia pada 626 masihi.
Makam Fatimah binti Assad yang sudah diratakan oleh pihak berkuasa.