Rabu, 20 Juni 2012

Cara Setan Merusak Shalat Berjamaah


Cara Setan Merusak Shalat Berjamaah

Shalat berjamaah itu banyak mengandung keutamaan selain pahala yang dilipatgandakan dibanding dengan shalat sendiri, ada pula derajat yang ditinggikan, dihapuskan kesalahan, seperti kata hadist dari Bukhari dan Muslim:

    Shalat seorang laki-laki dengan berjama’ah dibanding shalatnya di rumah atau di pasarnya lebih utama (dilipat gandakan) pahalanya dengan dua puluh lima kali lipat. Yang demikian itu karena bila dia berwudlu dengan menyempurnakan wudlunya lalu keluar dari rumahnya menuju masjid, dia tidak keluar kecuali untuk melaksanakan shalat berjama’ah, maka tidak ada satu langkahpun dari langkahnya kecuali akan ditinggikan satu derajat, dan akan dihapuskan satu kesalahannya. Apabila dia melaksanakan shalat, maka Malaikat akan turun untuk mendo’akannya selama dia masih berada di tempat shalatnya, ‘Ya Allah ampunilah dia. Ya Allah rahmatilah dia’. Dan seseorang dari kalian senantiasa dihitung dalam keadaan shalat selama dia menanti pelaksanaan shalat.” (HR. Al-Bukhari no. 131 dan Muslim no. 649)

Tapi tidak semudah itu kita mendapatkan apa yang dikatakan hadist diatas, setan beserta kroninya tentu tidak akan tinggal diam melihat kita melakukan shalat berjamaah yang banyak keutamaannya itu.

Dibawah ini ada beberapa cara yang dipakai setan untuk menggagalkan upaya kita untuk melakukan shalat berjamaah. Jika kita amati dan saksikan disekeliling kita pada saat shalat berjamaah, ada saja salah satu dibawah ini yang akan kita temui.

    Saat niat memulai shalat, inginnya sangat bagus, akibatnya takbir diulang-ulang seakan-akan dia ingin bagus takbirnya. Dia tidak sadar bahwa dirinya sudah menjadi alat bagi setan untuk mengganggu orang yang shalat di kanan kirinya. Imam sudah membaca Al Fatihah, sudah mulai membaca surat dia masih sibuk dengan takbir yang dikeraskan demi kepentingan kekhusu’an dirinya. Berulang-ulang ia lakukan sampai orang yang di kanan-kirinya rusak shalatnya. Sungguh dia sudah jadi alat tipu daya setan. Sepertinya ingin khusu’, padahal di saat yang sama dia sudah menjadi jalan untuk merusak shalat orang lain.

    Jika yang pertama gagal, maka setan akan menggunakan plan B. Pada waktu bacaan surat, ada juga yang terkecoh setan dengan membuatnya ingin bacaan fatihahnya bagus, sehingga sangat mementingkan makhraz dan tajwidnya. Tidak jarang suaranya lebih dikeraskan supaya khusu’. Dia tidak menyadari bahwa bacaan fatihahnya yang begitu diupayakan betul makhraz dan tajwidnya itu sudah merusak shalat orang di kanan-kirinya. Dan dia sendiri sudah tidak ingat kepada ALLAH, karena begitu sibuknya dengan bacaan yang tidak dipahaminya.

    Waktu kita shalat berjemaah, kemudian hati tersentuh, oleh ALLAH digetarkan, tapi sesudah iut justru bisa jadi ria. Kita ingin tangisan kita diketahui orang lain atau kalau kita diam-diam menangisnya dengan air mata berlinang, terkadang ada keinginan agar orang lain tahu bahwa dirinya sedang menangis. Lalu lihat orang lain yang tidak menangis seakan-akan dianggap tidak dalam keadaan khusu.

    Adapula yang ketika sujud dilamakan, imam sudah duduk, makmum lain sudah duduk, dia sengaja sujud sendiri lebih lama. Memang terasa nikmat, tapi jangan-jangan ini tipu daya setan karena dalam sebuah kebersamaan (jamaah), keutamaan itu adalah yang dilakukan secara bersama-sama.

    Pada waktu shalat berjamaah, kita begitu memperhatikan gerakan-gerakan kita, gerakan shalat yang sesuai dengan hadist shahih, gerakan dan bacaan shalat yang sesuai tuntunan nabi. Dan kita memperhatikan orang disekeliling kita, sehingga kadang timbul riya, bahwa shalat kita lebih bagus, lebih baik, lebih segalanya dibandingkan dengan orang dikanan kiri kita. Ini juga merupakan tipu daya setan untuk merusak shalat berjamaah kita.

Tentunya masih banyak lagi tipu daya, cara dan perangkap setan untuk merusak shalat berjamaah kita. Kita harus hati-hati! Semua orang yang berilmu pasti binasa, kecuali orang yang mengamalkan ilmunya. Semua orang yang beramal juga pasti binasa, kecuali orang-orang yang ikhlas dalam mengamalkannya. Dan untuk ikhlas itu luar biasa sekali perjuangannya.

Sumber: http://suryawardana.com/islam/cara-setan-merusak-shalat-berjamaah

Sya’ban dan Malam Nisfu Sya’ban


Dalil Bulan Sya’ban dan Malam Nisfu Sya’ban
Bulan Sya’ban adalah bulan dimana amal shalih yang dilakukan manusia, diangkat ke langit. Hal tersebut didasarkan pada hadits Rasulullah SAW yang artinya :
Dari Usamah bin Zaid berkata:
Saya bertanya: “Wahai Rasulullah SAW, saya tidak melihat engkau puasa disuatu bulan lebih banyak melebihi bulan Sya’ban?

Rasul saw bersabda: ”Bulan tersebut banyak dilalaikan manusia, antara Rajab dan Ramadhan, yaitu bulan diangkat amal-amal kepada Rabb alam semesta, maka saya suka amal saya diangkat sedang saya dalam kondisi puasa? ( HR: Ahmad, Abu Dawud, An-Nasa’i dan Ibnu Huzaimah).


Di samping itu bulan Sya’ban yang letaknya persis sebelum Ramadan seolah menjadi masa pelatihan beribadah untuk menyambut Ramadhan. Sehingga isyaratnya adalah kita perlu menyiapkan bekal ibadah untuk menyambut bulan Ramadhan.

Dalam hal mempersiapkan hati atau ruhiyah, Rasulullah SAW mencontohkan kepada umatnya dengan memperbanyak puasa di bulan Sya’ban , sebagaimana yang diriwayatkan ‘Aisyah ra. berkata:
“Saya tidak melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasanya, kecuali di bulan Ramadan.Dan saya tidak melihat dalam satu bulan yang lebih banyak puasanya kecuali pada bulan Sya’ban.”(HR Muslim).

Sedangkan khusus dalam keutamaan malam pertengahan bulan Sya’ban (nisfu Sya’ban), memang ada dalil yang mendasarinya meski tidak terlalu kuat. Diantaranya hadits berikut ini :
“Sesungguhnya Allah SWT bertajalli (menampakkan diri) pada malam nisfu Sya’ban kepada hamba-hamba-Nya serta mengabulkan doa mreka, kecuali sebagian ahli maksiat.”

Sayangnya hadits ini tidak mencapai derajat shahih kecuali hanya dihasankan oleh sebagian orang dan didhaifkan oleh sebagian lainnya. Sebenarnya kalau dilihat dari kaca mata para ahli hadits, praktek ibadah ritual yang dilakukan oleh sebagian saudara kita di malam ke-15 bulan Sya’ban (nisfu sya’ban), tidak didukung dengan hadits yang mencapai derajat shahih kepada Rasulullah SAW.

Namun bukan berarti apa yang dikerjakan itu otomatis menjadi haram atau kemungkaran yang harus diperangi. Sebab ternyata kita menemukan dalil-dalil yang meski tidak sampai derajat shahih, tetapi juga tidak sampai dhaif apalagi palsu. Hadits-hadits itu mencapai derajat hasan. Setidaknya, kesimpulan kita adalah bahwa derajat kekuatan tiap hadits itu memang jadi perbedaan pandangan kalangan ahli hadits.

Jadi perkara ini memang menjadi wilayah khilaf di kalangan ulama. Sebagian mentsabatkan hal itu namun sebagian tidak. Dan selama suatu masalah masih menjadi khilaf ulama, setidaknya kita tidak perlu langsung menghujat apa yang dilakukan oleh saudara kita bila ternyata tidak sama dengan apa yang kita yakini.
Dalil yang dinyatakan hasan:

Sesungguhnya Allah ‘Azza Wajalla turun ke langit dunia pada malam nisfu sya’ban dan mengampuni lebih banyak dari jumlah bulu pada kambing Bani Kalb (salah satu kabilah yang punya banyak kambing).(HR At-Tabarani dan Ahmad)

Namun Al-Imam At-Tirmizy menyatakan bahwa riwayat ini didhaifkan oleh Al-Bukhari.
Selain hadits di atas, juga ada hadits lainnya yang meski tidak sampai derajat shahih, namun oleh para ulama diterima juga.

Dari Aisyah radhiyallahu anha berkata bahwa Rasulullah SAW bangun pada malam dan melakukan shalat serta memperlama sujud, sehingga aku menyangka beliau telah diambil.

Ketika beliau mengangkat kepalanya dari sujud dan selesai dari shalatnya, beliau berkata, “Wahai Asiyah, (atau Wahai Humaira’), apakah kamu menyangka bahwa Rasulullah tidak memberikan hakmu kepadamu?” Aku menjawab, “Tidak ya Rasulallah, namun Aku menyangka bahwa Anda telah dipanggil Allah karena sujud Anda lama sekali.” Rasulullah SAW bersabda, “Tahukah kamu malam apa ini?” Aku menjawab, “Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui.”

Beliau bersabda, “Ini adalah malam nisfu sya’ban (pertengahan bulan sya’ban). Dan Allah muncul kepada hamba-hamba-Nya di malam nisfu sya’ban dan mengampuni orang yang minta ampun, mengasihi orang yang minta dikasihi, namun menunda orang yang hasud sebagaimana perilaku mereka.” (HR Al-Baihaqi)

Al-Baihaqi meriwayatkan hadits ini lewat jalur Al-’Alaa’ bin Al-Harits dan menyatakan bahwa hadits ini mursal jayyid. Hal itu karena Al-’Alaa’ tidak mendengar langsung dari Aisyah ra.
Ditambah lagi dengan satu hadits yang menyebutkan bahwa pada bulan Sya’ban amal-amal manusia dilaporkan ke langit. Namun hadits ini tidak secara spesifik menyebutkan bahwa hal itu terjadi pada malam nisfu sya’ban.

Dari Usamah bin Zaid ra bahwa beliau bertanya kepada nabi SAW, “Saya tidak melihat Andaberpuasa (sunnah) lebih banyak dari bulan Sya’ban.”
Beliau menjawab, “Bulan sya’ban adalah bulan yang sering dilupakan orang dan terdapat di antara bulan Rajab dan Ramadhan. Bulan itu adalah bulan diangkatnya amal-amal kepada rabbul-alamin. Aku senang bila amalku diangkat sedangkan aku dalam keadaan berpuasa.” (HR An-Nasai)

Jadi, terlepas dari keyakinan kita masing-masing yang merupakan hak kita untuk mengikutinya, namun hak kita dibatasi oleh adanya hak saudara kita dalam kebebasan berekspresi dalam ijtihad mereka, selama masih dalam koridor manhaj yang benar. Tidak perlu saling menghujat bid’ah. Semua amalan tergantung dari niat dan ada pertanggungjawaban masing-masing.

Sumber: DT, salafy, eramuslim, dll.
http://suryawardana.com/islam/dalil-bulan-syaban-dan-malam-nisfu-syaban

Selasa, 19 Juni 2012

KuNCi SuRGa BaGi iSTri yAnG TaAT SuAMi

Kunci Surga Bagi Istri Yang Taat Suami
Wahai Para Istri, Menaati Suami adalah Kunci Surga

Syariat Islam telah mengatur hak suami terhadap istri dengan menaatinya. Istri harus menaati suami dalam segala hal yang tidak berbau maksiat, berusaha memenuhi segala kebutuhannya sehingga membuat suami ridha kepadanya. Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallamdalam sebuah hadits pernah bersabda,

“Jika seorang istri melakukan shalat lima waktu, puasa di bulan Ramadhan, memelihara kemaluannya dan menaati suaminya, niscaya dia akan memasuki surga Tuhannya.” (HR. Ahmad).

Bahkan dalam hadits lain disebutkan,

“Jika aku boleh menyuruh seseorang untuk sujud kepada orang lain, tentu aku akan menyuruh seorang istri untuk sujud kepada suaminya.” (HR. Ahmad, At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Nabi Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda,“Tidak ada ketaatan kepada makhluk dalam hal bermaksiat kepada Khaliq (Sang Pencipta).” (HR. Ahmad).

Oleh karena itu, seorang istri harus menuruti perintah suaminya. Jika suami memanggilnya, maka dia harus menjawab panggilannya. Jika suami melarang sesuatu maka dia harus menjauhinya. Jika suami menasihatinya maka dia harus menerima dengan lapang dada. Jika suami melarang tamu yang datang, baik kerabat dekat maupun jauh, baik dari kalangan mahram ataupun tidak, untuk masuk rumah selama dia bepergian, maka istri wajib mematuhinya.

Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam bersabda, “Ketahuilah bahwa kalian mempunyai hak atas istri kalian dan istri kalian juga mempunyai hak atas kalian. Adapun hak kalian atas istri kalian adalah tidak mengizinkan orang yang kalian benci untuk memasuki rumah kalian.” (HR. At-Tirmidzi)

Istri Yang Taat

Istri yang taat adalah istri yang mengetahui kewajibannya dalam agama untuk mematuhi suaminya dan menyadari sepenuh hati betapa pentingnya mematuhi suami. Istri harus selalu menaati suaminya pada hal-hal yang berguna dan bermanfaat, hingga menciptakan rasa aman dan kasih sayang dalam keluarga agar perahu kehidupan mereka berlayar dengan baik dan jauh dari ombak yang membuatnya bergocang begitu hebat. Sebaliknya, Islam telah memberikan hak seorang wanita secara penuh atas suaminya, di mana Islam memerintahkannya untuk menghormati istrinya, memenuhi hak-haknya dan menciptakan kehidupan yang layak baginya sehingga istrinya patuh dan cinta kepadanya.

Kewajiban menaati suami yang telah ditetapkan agama Islam kepada istri tidak lain karena tanggung jawab suami yang begitu besar, sebab suami adalah pemimpin dalam rumah tangganya dan dia bertanggung jawab atas apa yang menjadi tanggungannya. Di samping itu, karena suami sangat ditekankan untuk mempunyai pandangan yang jauh ke depan dan berwawasan luas, sehingga suami dapat mengetahui hal-hal yang tidak diketahui istri berdasarkan pengalaman dan keahliannya di bidang tertentu.

Istri yang bijaksana adalah istri yang mematuhi suaminya, melaksanakan perintahnya, serta mendengar dan menghormati pendapat dan nasihatnya dengan penuh perhatian. Jika dia melihat bahwa di dalam pendapat suaminya terdapat kesalahan maka dia berusaha untuk membuka dialog dengan suaminya, lalu menyebutkan kesalahannya dengan lembut dan rendah hati. Sikap tenang dan lembut bak sihir yang dapat melunakkan hati seseorang.

Ketaatan kepada suami mungkin memberatkan seorang istri. Seberapa banyak istri mempersiapkan dirinya untuk mematuhi suaminya dan bersikap ikhlas dalam menjalankannya maka sebanyak itulah pahala yang akan didapatkannya, karena seperti yang dikatakan oleh para ulama salaf, “Balasan itu berbanding lurus dengan amal yang dilakukan seseorang.” Tidak diragukan bahwa istri bisa memetik banyak pahala selain taat kepada suami seperti shalat, puasa, zakat, haji dan lainnya, namun pahala yang didapatkannya tidak sempurna jika tidak mendapatkan pahala dalam menaati suaminya, menyenangkan hatinya dan tidak melakukan sesuatu yang tidak disukainya.

Anda mungkin menemukan benih-benih kesombongan mulai merasuki istri Anda, maka ketika itu hendaklah Anda berlapang dada kemudian menasihatinya dengan sepenuh hati. Layaknya sebuah perusahaan, pernikahan juga akan mengalami ancaman serius berupa perselisihan dan sengketa antara individu yang ada di dalamnya. Suami adalah pelindung keluarga berdasarkan perintah Allah kepadanya, maka dialah yang bertanggung jawab dalam hal ini. Sebab, keluarga adalah pemerintahan terkecil, dan suamilah rajanya, sehingga dia wajib dipatuhi. Allah Ta’ala telah berfirman,

“Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya.” (QS. An-Nisaa` [4]: 31)

Batas-batas ketaatan

Kewajiban istri untuk menaati suaminya bukan ketaatan tanpa batasan, melainkan ketaatan seorang istri yang shalih untuk suami yang baik dan shalih, suami yang dipercayai kepribadiannya dan keikhlasannya serta diyakini kebaikan dalam tindakannya. Dalam sebuah hadits disebutkan,

“Tidak ada ketaatan dalam hal berbuat maksiat akan tetapi ketaatan adalah pada hal-hal yang baik.” (HR. Al-Bukhari, Muslim dan Abu Daud).

Ketaatan istri ini harus dibarengi oleh sikap suami yang suka berkonsultasi dan meminta masukan dari istrinya sehingga memperkuat ikatan batin dalam keluarga. Konsultasi antara suami dan istri pada semua hal yang berhubungan dengan urusan keluarga merupakan sebuah keharusan, bahkan hal-hal yang harus dilakukan suami untuk banyak orang. Tidak ada penasehat yang handal melebihi istri yang tulus dan mempunyai banyak ide cemerlang untuk suaminya. Dalam banyak riwayat disebutkan bahwa Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam suka berkonsultasi dengan istri-istrinya dan mengambil pendapat mereka dalam beberapa hal penting.

Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam pernah berkonsultasi kepada istrinya, Ummu Salamah pada kondisi yang sangat penting di kala para sahabat enggan menyembelih unta dan mencukur rambutnya. Ketika itu Ummu Salamah meminta Rasulullah Shalallahu Alaihi wa Sallam untuk melakukannya terlebih dahulu dan tidak berbicara kepada siapa pun. Demi melihat hal itu, para sahabat pun melakukannya. Sungguh pendapat Ummu Salamah sangat brilliant!

Akhirnya, kita dapat memahami bahwa Islam telah mengatur hak-hak suami-istri. Jika masing-masing pasangan melaksanakannya dengan cara terbaik tentu kehidupan rumah tangga akan bahagia, namun jika hak tersebut disalahgunakan dan tidak dilaksanakan dengan sebaik-baiknya maka hal itu dapat menggagalkan sebuah ikatan perkawinan. Intinya adalah mengikuti Al-Qur`an dan hadits dalam menjalankan bahtera pernikahan sehingga tercipta keluarga yang sakinahmawaddah wa rahmah. Aamiin.

DeNGaN SaTU KaLImAT

Dengan Satu Kalimat
Bismillaahirrahmaanirrahiim…
Assalamu'alaikum....
Ketika mata dua insan saling menatap penuh suka Allah beserta Malaikat-Nya menatap mereka dengan tatapan laknat lagi hina Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah… Tatapan mereka yang penuh cinta nan suci.

Mengundang tatapan Allah kepada mereka dengan tatapan penuh rahmat..Ketika jemari dua insan saling bergenggaman penuh kasmaran Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan himpunan dosa bertumpuk atas keduanya,Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah… Genggaman jemari keduanya yang penuh mesra Mengundang Allah mencurahkan maghfirah atas keduanya Sehingga Malaikat bertasbih karena guguran dosa berserakan dari keduanya.

Ketika hati dua insan terbuai dalam rindu penuh gelisah Allah beserta Malaikat-Nya menyaksikan qalbu mereka membeku dari hidayah, Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah… Tautan rindu dalam qalbu mereka berbuah benih-benih keimanan Sehingga Allah curahkan sakinah ke dalam qalbu mereka.

Ketika raga dua insan saling terjamah dan berpadu penuh nafsu Allah, Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi mencaci dan melaknat keduanya dengan hina, Namun dengan satu kalimat, segalanya berubah… Perpaduan raga dua insan yang tulus suci diiring tasbih akan bercurahkan keridhaan Ilahi bagi keduanya, Sehingga Malaikat, dan seluruh penghuni langit dan bumi turut bertasbih seraya berdo’a,
“Ya Allah rahmatilah mereka, ampunilah dosa-dosa mereka yang terdahulu dan berkahilah mereka dengan keturunan yang shalih…”

Hanya dengan satu kalimat, segalanya berubah… Kalimat itu adalah…
“Saya terima nikahnya ……. binti ……. dengan mahar ……. di bayar tunai…”
BARAKALLAHU LAKA WA BARAKA 'ALAIKA WA JAMA'A BAINAKUMA FIKHAIR
Semoga Allah SWT memberikan berkah kepadamu dan memberikan berkah atasmu serta menyatukan kamu berdua didalam kebaikan, Amin

Wassalam.

TiPs CinTA JArAk jAuH


Tips Cinta Jarak jauh

Terpisahkan oleh jarak bukan berarti hubungan cinta harus berakhir. Masih ada harapan untuk terus melanjutkan hubungan Anda, tentunya dengan perjuangan lebih.
Memang hubungan jarak jauh tak selalu lebih mudah daripada hubungan biasa. Jika si dia memang pantas dipertahankan, tak ada salahnya Anda berdua sama-sama mencoba.

Rencana masa depan
Seperti apa rencana masa depan hubungan Anda? Bagaimana akhir dari hubungan jarak jauh ini? Apakah nanti pasangan akan kembali ke kota asal atau Anda akan bergabung dengannya di kota yang baru? Rencana masa depan akan membuat Anda berdua merasa ada harapan. Walau rencana bisa saja berubah, setidaknya Anda dan pasangan akan selalu merasa ada akhir yang menyenangkan dari hubungan jarak jauh ini.
Jujurlah pada diri sendiri dalam membuat rencana. Jangan berpura-pura setuju dengan rencana pasangan padahal dalam hati Anda berharap suatu saat rencana tersebut akan berubah. Kejujuran merupakan sikap yang penting dalam menjaga hubungan jarak jauh.

Komitmen
Komitmen merupakan faktor yang tak kalah penting dari hubungan jarak jauh. Apa yang diharapkan atau tidak diharapkan untuk dilakukan pasangan saat berjauhan harus dibicarakan dari awal. Ceritakan sejujurnya apa harapan dan kekhawatiran Anda sehingga pasangan bisa mengerti.
Cari solusi bersama jika ada hambatan dari awal. Ingat kalau hubungan ini tidak mudah dan perlu usaha lebih untuk melakukannya. Jangan mudah menyerah hanya karena masalah kecil yang masih bisa diselesaikan.

Komunikasi
Dengan kemajuan teknologi tentu hal ini tak lagi jadi masalah. Lewat video chat, telepon, pesan singkat, media sosial, dan berbagai jalur komunikasi lainnya, jarak tak akan terasa terlalu jauh lagi.
Bicarakan dari awal bagaimana “peraturan” tentang berkomunikasi. Apakah si dia bisa dihubungi kapan saja ataukah hanya pada waktu tertentu? Keadaan ini harus dimengerti dan diterima sejak awal agar tidak memicu konflik. Usahakan untuk saling mengerti keadaan masing-masing dan tidak saling menuntut berlebihan.
Cari waktu yang santai dan tidak terburu-buru untuk saling berkabar. Usai bekerja atau kuliah, pada malam hari di saat yang santai mungkin merupakan waktu yang tepat. Tapi jika si dia sekali-sekali ada acara pada malam hari bersikaplah fleksibel dan atur waktu lain untuk saling berkomunikasi. Komunikasi yang baik tidak ditentukan oleh lamanya waktu Anda mengobrol tapi lebih pada kualitas pembicaraan.

Bertemu
Jika memungkinkan, jadwalkan pertemuan sebisa mungkin. Usahakan untuk selalu seimbang dan tidak selalu menuntut pasangan untuk selalu mengunjungi Anda. Lakukan kunjungan secara bergantian sesuai dengan kesediaan waktu. Kenali lingkungan tempat tinggalnya, ke mana ia biasa pergi, dan hal-hal yang berhubungan dengan kegiatannya sehari-hari agar Anda merasa lebih tenang.
Isi waktu pertemuan Anda dengan hal-hal yang menyenangkan. Tak perlu merusak saat pertemuan Anda dengan memicu pertengkaran atau ngambek tanpa alasan yang jelas. Sikap yang demikian akan membuat pasangan tertekan dan berpikir ulang untuk meneruskan hubungannya dengan Anda.

Perhatian kecil
Walau Anda sering berkomunikasi tetap saja perhatian-perhatian kecil secara langsung juga tak kalah penting. Pada momen-momen spesial kirimkan ia hadiah melalui pos untuk membuatnya senang. Perhatian-perhatian kecil semacam itu membuat ia merasa spesial dan membuat Anda seakan ada di sana bersamanya.
Tak ada salahnya sesekali kejutkan ia dengan kedatangan Anda. Namun sebelumnya pastikan Anda mengetahui ia sedang dalam keadaan tidak sibuk dan memiliki waktu luang.

Percaya
Kepercayaan merupakan kunci utama dalam hubungan jarak jauh. Cemburu dan bersikap posesif hanya akan menggerogoti hubungan Anda pelan-pelan. Apakah Anda mampu bersikap percaya dan menahan rasa cemburu Anda demi mempertahankan cintanya? Jika tidak, sebaiknya singkirkan niat untuk berhubungan jarak jauh.
Hubungan jarak jauh memerlukan suasana yang kondusif untuk berhasil. Sikap cemburu, posesif, dan mudah emosi bisa dengan mudah menghancurkan hubungan Anda. Jika dari awal Anda dan kekasih sudah berkomitmen untuk menjalani hubungan ini maka persiapkanlah diri Anda. Seringkali Anda memang harus menerima dan percaya apa yang dikatakan kekasih walau pikiran negatif sering membayangi.

Cari kegiatan
Jangan hanya terus memfokuskan pikiran Anda pada si dia. Ingat, Anda juga masih punya kehidupan yang lain. Jalani kegiatan Anda dengan semangat agar tak terus menerus memikirkan dia. Jangan tinggalkan kebiasaan pergi bersama teman, mengikuti kursus sesuai hobi, atau menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta.
Saling ketergantungan terhadap pasangan yang terus menerus akan membuat hubungan ini semakin berat. Jika biasanya Anda pergi ke bengkel bersama kekasih, kini usahakan pergi sendiri atau ajak orang terdekat Anda untuk menemani. Kemampuan Anda beradaptasi dan menjalani hidup dengan semangat sangat mempengaruhi keberhasilan dalam hubungan ini.

Sumber:http://ikawidyan.wordpress.com/2012/03/07/tips-cinta-jarak-jauh/

Senin, 18 Juni 2012

Kumpulan Do'a

Kumpulan Do'a

Bacaan Doa Mohon Kelapangan Hati

“Rabbisy rahlii sadrii wa yassir lii amrii wahlul ‘ugdatan mil lisaanii yafqahuu qaulii”

Arti Doa Mohon Kelapangan Hati

“Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku dan mudahkanlah untukku urusanku, dan lepaskanlah kekauan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku. (Q.S. Thaha [20]: 25-28)”

******************************

Bacaan Doa Memohon Tempat Yang Penuh Berkah

“Rabbi anzilnii munzalan mubaarakan wa anta khairul munziliina”

Arti Doa Memohon Tempat Yang Penuh Berkah

“Ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkahi, dan Engkau adalah sebaik-baik pemberi tempat. (Q.S. al-Mu’minun [23]: 29)”

********************************

Bacaan Doa Mohon Ketetapan Nikmat

“Allaahumma innii a’uuzubika min zawaali ni’matika wa tahawwuli ‘aafiyatika wa fujaa ‘ati niqmatika wa jamii’i sakhatika”

Arti Doa Mohon Ketetapan Nikmat

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari lenyapnya kenikmatan dari-Mu, berubahnya (hilangnya) kesejahteraan dari-Mu, siksa-Mu yang datang dengan tiba-tiba, dan dari segala kebencian-Mu. (H.R. Muslim)”

***********************************

Bacaan Doa Memohon Amal Diterima

“Rabbanaa taqabbal minnaa innaka antas samii’ul ‘aliimu”

Arti Doa Memohon Amal Diterima

“Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh Engkaulah yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui. (Q.S. al-Baqarah [2]: 12)”

***************************

Bacaan Doa Agar Senantiasa Bisa Bersyukur

“Rabbi auzi’nii an asykura ni’matakallatii an’amta ‘alayya wa ‘alaa walidayya wa an a’mala saalihan tardaahu wa adkhilnii birahmatika fi ‘ibaadikas saalihiin”

Arti Doa Agar Senantiasa Bisa Bersyukur

“Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh. (Q.S. an-Naml [27]: 19)”

*********************************

Bacaan Doa Agar Senantiasa Dapat Bertawakal

“Rabbanaa ‘alaika tawakkalnaa wa ilaika anabnaa wa ilaikal masiiru”

Arti Doa Agar Senantiasa Dapat Bertawakal

“Ya Tuhan kami, hanya kepada Engkau kami bertawakal dan hanya kepada Engkau kami bertobat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali. (Q.S. al-Mumtahanah[60]: 4)”

*********************************

Bacaan Doa Mohon Diringankan Beban

“Rabbanaa laa tuaakhiznaa in nasiinaa au akhta’naa. Rabbanaa waa laa tahmil ‘alainaa isran kamaa hamaltahuu ‘ala laziina min qablina. Rabbanaa wa laa tuhammilnaa maa laa taaqata lana bihi, wa’fu ‘annaa wagfirlanaa warhamnaa, anta maulaanaa fansurnaa ‘alal qaumil kafiriin.”

Arti Doa Mohon Diringankan Beban

“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir. (Q.S. al-Baqarah [2]: 286)”

*********************************

Bacaan Doa Mohon Keturunan Yang Bertakwa

“Rabbanaa hab lanaa min azwaajina wa zurriyaatinaa qurrata a’yunin waj’alnaa lil muttaqiina imaamaa”

Arti Doa Mohon Keturunan Yang Bertakwa

“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa. (Q.S. al-Furqan [25]:74)”

**************************************

Bacaan Doa Agar Menjadi Orang Yang Mendirikan Shalat

“Rabbij’anii muqiimas salaati wa min zurriyyatii rabbanaa wa taqabbal du’a'i”

Arti Doa Agar Menjadi Orang Yang Mendirikan Shalat

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan salat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku. (Q.S. Ibrahim [14]: 40)”

**********************************

Bacaan Doa Mohon Rezeki

“Allaahumma rabbanaa anzil ‘alainaa maaidatan minas samaai takuunu lanaa ‘idan liawwalinaa wa aakhirinaa wa ayatan minka warzuqna wa anta khairur raaziqiina”

Arti Doa Mohon Rezeki

“Ya Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau; berilah kami rezeki dan Engkaulah sebaik-baik pemberi rezeki.(Q.S. al-Maidah [7]: 114)”

********************************

Bacaan Doa Mohon Kesabaran

“Rabbanaa afrig ‘alainaa sabran wa sabbit aqdaamanaa wansurnaa ‘alal qaumil kaafiriina”

Arti Doa Mohon Kesabaran

“Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami, kukuhkanlah langkah kami dan tolonglah kami menghadapi orang-orang kafir. (Q.S. al-Baqarah [2]: 250)”

******************************

Doa Pembuka Hati

Doa berikut ini biasanya dibaca pada saat kita sedang menghadapi masalah dan harus segera mencari penyelesaian / mengambil keputusan.

Bacaan Doa Pembuka Hati (I)

“Yaa fattaahu yaa ‘aliim, yaa allaahu yaa’azhiim, rabbiftah quluubanaa futuuhal ‘arifin”


“Wahai Dzat yang Maha Pembuka dan Maha Mengetahui, wahai Allah Dzat yang Maha Agung, bukalah pintu hatiku dengan pembukaan orang-orang yang berilmu pengetahuan.”.

Bacaan Doa Pembuka Hati (II)

“Allaahumma nawwir qalbii binuuri hidaayatika kamaa nawwartal ardha binuuri syamsika abaadan, birahmatika yaa ar-hamar raahimin”

“Ya Allah, sinarilah hatiku dengan cahaya petunjuk-Mu sebagaimana Engkau telah menyinari bumi dengan cahaya matahari-Mu selama-lamanya, dengan rahmat-Mu wahai Dzat yang paling penyayang”

*************************

Bacaan Doa Mohon Dijauhkan Dari Malapetaka

“Rabbanaksyif ‘annal ‘azaaba innaa mu’minuuna”

Arti Doa Mohon Dijauhkan Dari Malapetaka

“Ya Tuhan kami, lenyapkanlah azab itu dari kami. Sungguh, kami akan beriman.(Q.S. ad-Dukhan [44]:12)”

*****************************

Bacaan Doa Mohon Lingkungan Yang Baik

“Rabbanaa akhrijnaa min lhaazihil qaryatiz zaalimi ahluhaa waj’al lanaa mil ladunka waliyyaw waj’al lanaa mil ladunka nasiiraa”

Arti Doa Mohon Lingkungan Yang Baik

“Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami dari negeri ini (Mekah) yang penduduknya zalim. Berilah kami pelindung dari sisi-Mu, dan berilah kami penolong dari sisi-Mu.(Q.S. an-Nisa’ [4]:75)”

***********************

Bacaan Doa Mohon Ketetapan Iman

“Allahumma yaa muqallibal quluubi sabbit qalbii ‘ala diinika”

Arti Doa Mohon Ketetapan Iman

“Ya Allah, wahai Tuhan yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku pada agama-Mu. (H.R. Tirmizi)”

************************

Bacaan Doa Mohon Ilmu, Rezeki, dan Kesehatan

“Allaahumma innii as’aluka ‘ilman naafi’an wa rizqan waasi’an wa syifa’an min kulli daa’in”
*********************

Arti Doa Mohon Ilmu, Rezeki, dan Kesehatan

“Ya Allah, aku mohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, dan penawar (kesembuhan) dari segala penyakit. (H.R. Thabrani)”

***********************

Bacaan Doa Mohon Limpahan Rezeki Yang Halal

“Allaahummakfinii bihalaalika ‘an haraamika wa agninii bifadlika ‘amman siwaaka”

Arti Doa Mohon Limpahan Rezeki Yang Halal

“Ya Allah, cukupilah diriku dengan kehalalan rezeki-Mu dari yang Engkau haramkan, dan cukupilah diriku dengan karunia-Mu dari meminta kepada selain-Mu. (H.R. Tirmizi)”


Bacaan Doa Mohon Limpahan Rezeki Yang Halal

“Allaahummakfinii bihalaalika ‘an haraamika wa agninii bifadlika ‘amman siwaaka”

Arti Doa Mohon Limpahan Rezeki Yang Halal

“Ya Allah, cukupilah diriku dengan kehalalan rezeki-Mu dari yang Engkau haramkan, dan cukupilah diriku dengan karunia-Mu dari meminta kepada selain-Mu. (H.R. Tirmizi)”

*****************************

Bacaan Doa Mohon Hati Yang Khusyuk

“Allaahumma innii a’uuzubika min ilmin laa yanfa’u wa min qalbin laa yakhsya’u wa min nafsin laa tasyba’u wa min da’watin laa yustajaabu laha. Allaahumma aati nafsii taqwaahaa fa anta khairu man zakkaahaa, anta waliyyuhaa wa maulaahaa.”

Arti Doa Mohon Hati Yang Khusyuk

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyuk, dari nafsu yang tidak kenyang (puas), dan dari doa yang tidak terkabul. Ya Allah, anugerahkan kepadaku jiwa yang takwa dan bersih, sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik yang membersihkan jiwa dan Engkaulah yang membimbingnya. (H.R. Muslim)”

********************************

Bacaan Doa Berlindung Dari Kelaparan Dan Pengkhianatan

“Allaahumma innii a’uuzubika minal juu’i fainnahu bi’sad daji’i, wa a’uuzubika minal khiyaanati fainnahaa bi’sal bitanati”

Arti Doa Berlindung Dari Kelaparan Dan Pengkhianatan

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelaparan. Sebab, kelaparan adalah seburuk-buruk teman tidur. Aku berlindung kepada-Mu dari pengkhianatan, karena pengkhianatan adalah seburuk-buruk kejahatan. (H.R. Ahmad)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Dihilangkan Segala Kekhawatiran

“Allaahumma taqabbal taubatii wagsil haubatii wa ajib da’watii wa sabbit hujjati wa saddid lisaanii wahdi qalbi waslul sakhiimata sadrii”

Arti Doa Mohon Dihilangkan Segala Kekhawatiran

“Ya Allah, terimalah tobatku, hilangkanlah kekhawatiranku, kabulkanlah doaku, kokohkanlah argumentasiku, pertajamlah pembicaraanku, berikanlah petunjuk pada hatiku, dan hilangkanlah perasaan dengki dalam dadaku. (H.R. Abu Daud)”

*************************

Bacaan Doa Mohon Kehidupan Yang Bahagia

“Allaahumma innii as ‘alukal fauza ‘indal qadaa’i wa manaazilasy syuhadaa’i wa ‘aisyas su’adaa’i wan nasra a’lal a’daa’i wa muraafaqatal anbiyaa’i”

Arti Doa Mohon Kehidupan Yang Bahagia

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu kemenangan pada hari persidangan di Padang Mahsyar, bersama para syuhada’ dan beroleh kehidupan sebagaimana orang-orang yang beroleh kebahagiaan, serta beroleh pertolongan mengalahkan musuh dan berteman dengan para nabi. (H.R. Thabrani)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Ampunan, Keberkahan Rezeki, dan Keluasan Rumah

“Allaahummagfirlii zanbii wa wassi’ lii fii daarii wa barik lii fii rizqii”

Arti Doa Mohon Ampunan, Keberkahan Rezeki, dan Keluasan Rumah

“Ya Allah, ampunilah dosaku, lapangkanlah rumahku dan berkahilah rezekiku. (H.R. Nasai)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Pertolongan dan Ketawakalan

“Allaahumma aslamtu nafsii ilaika wa fawwadtu amrii ilaika wa wajjahtu wajhii ilaika wa alja ‘tu zahrii ilaika ragbatan wa rahbatan ilaika, la malja ‘a wa la manjaa illaa ilaika aamantu bikit’abikal lazii anzalta wa nabiyyikal lazii arsalta”

Arti Doa Mohon Pertolongan dan Ketawakalan

“Ya Allah, aku pasrahkan diriku kepada-Mu dan aku serahkan pula segala urusanku kepada-Mu, dan aku sandarkan punggungku kepada-Mu, baik karena banyak harapan maupn rasa takut kepada-Mu. Tidak ada tempat untuk berlindung dan tempat untuk menyelamatkan diri dari siksa-Mu melainkan hanya dengan pertolongan-Mu. Aku tetap beriman kepada kitab-Mu yang telah Engkau turunkan, dan tetap beriman kepada nabi-Mu yang telah Engkau utus. (H.R. Bukhari)”

***************************

Bacaan Doa Ketika Menghadapi Kesulitan

“Allaahumma rahmataka arju, fala takilnii ilaa nafsii tarfata ‘ainin wa aslih li sya ‘nii kullahu laa ilaaha illa anta”

Arti Doa Ketika Menghadapi Kesulitan

“Ya Allah, aku sangat mengharapkan curahan rahmat-Mu, maka janganlah Engkau menyerahkan urusanku pada diriku sekejap mata pun, dan baguskanlah segala keadaan bagiku. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau. (H.R. Abu Daud)”

**************************

Bacaan Doa Ketika Mendengar Orang Tertimpa Musibah

“Alhamdulillaahil lazii ‘aafani mimmabtalaaka bihi wa faddalanii ‘alaa kasiirin mimman khalaqnaa tafdiilan”

Arti Doa Ketika Mendengar Orang Tertimpa Musibah

“Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang engkau derita, dan yang telah memberikan berbagai kelebihan kepadaku atas kebanyakan makhluk ciptaan-Nya. (H.R. Tirmizi)”

******************************

Bacaan Doa Mohon Perlindungan Dari Penyakit

“Allaahumma innii a’uuzubika minal barasi wal junuuni wal juzami wa sayyi’il asqaam”

Arti Doa Mohon Perlindungan Dari Penyakit

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit sopak, gila, kusta, dan penyakit-penyakit ganas lainnya. (H.R. Ibnu Majah)”

***************************

Bacaan Doa Mohon Kebaikan dan Berlindung Dari Keburukan

“Allaahumma innaa nas’aluka min kulli khairi ma sa’alaka minhu nabiyyuka muhammad, wa na’uuzubika min kulli syarri masta’aaza minhu nabiyyuka muhammad. Antal musta’aanu wa’alaikal balaagu wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”

Arti Doa Mohon Kebaikan dan Berlindung Dari Keburukan

“Ya Allah, kami memohon kepada-Mu segala kebaikan yang dimohon oleh nabi-Mu, Muhammad. Kami berlindung kepada-Mu dari segala keburukan yang nabi-Mu, Muhammad, memohon perlindungan darinya. Engkaulah yang Maha Menolong, bagi-Mu sampainya (harapan). Tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah. (H.R. Tirmizi)”

***************************

Bacaan Doa Mohon Kebaikan Agama, Dunia, dan Akhirat

“Allaahumma aslih lii diinii allazii huwa ‘ismatu amrii wa aslih lii dunyaaya allatii fiihaa ma’aasyii, wa aslih li aakhiratii allatii fiihaa ma’aadii. Waj’alil hayaata ziyaadatan lii fii kulli khairin, waj’alil muta raahatan lii min kulli syarrin.”

Arti Doa Mohon Kebaikan Agama, Dunia, dan Akhirat

“Ya Allah, perbaikilah agamaku yang menjadi pusat urusanku, perbaikilah duniaku yang menjadi tempat kembaliku. Jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai peristirahatanku dari setiap keburukan. (H.R. Muslim)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Terhindar Dari Lilitan Utang

“Allaahumma innii a’uuzubika minal hammi wal hazani wa a’uuzubika minal ‘ajzi wal kasali wa a’uuzubika minal jubni wal bukhli, wa a’uuzubika min galabatid daini wa qahrir rijaal.”

Arti Doa Mohon Terhindar Dari Lilitan Utang

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesusahan dan kedukaan. Aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan rasa malas. Aku berlindung kepada-Mu dari rasa takut (pengecut) dan kikir. Dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan cengkeraman orang-orang yang berkuasa. (H.R. Abu Daud)”

*********************************

Bacaan Doa Mohon Keselamatan Lahir Dan Batin

“Allaahumma ‘aafini fi badani, allaahumma ‘aafinii fii sam’ii, allaahumma ‘aafinii fii basarii. Allaahumma innii a’uuzubika minal kufri wal faqri, allaahumma innii a’uuzubika min ‘aazaabil qabri, laa ilaaha illaaanta.”

Arti Doa Mohon Keselamatan Lahir Dan Batin

“Ya Allah, anugerahkanlah kesehatan pada badanku. Ya Allah, anugerahkanlah keselamatan pada pendengaranku. Ya Allah, anugerahkanlah keselamatan pada penglihatanku. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kemiskinan. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur. Tiada Tuhan melainkan Engkau. (H.R. Abu Daud)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Kebaikan dan Berlindung Dari Keburukan

“Allaahumma innaa nas’aluka min kulli khairi ma sa’alaka minhu nabiyyuka muhammad, wa na’uuzubika min kulli syarri masta’aaza minhu nabiyyuka muhammad. Antal musta’aanu wa’alaikal balaagu wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”

Arti Doa Mohon Kebaikan dan Berlindung Dari Keburukan

“Ya Allah, kami memohon kepada-Mu segala kebaikan yang dimohon oleh nabi-Mu, Muhammad. Kami berlindung kepada-Mu dari segala keburukan yang nabi-Mu, Muhammad, memohon perlindungan darinya. Engkaulah yang Maha Menolong, bagi-Mu sampainya (harapan). Tiada daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah. (H.R. Tirmizi)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Petunjuk Hidup

“Allaahumma innii as’aluka rahmatan min ‘indika tuhdii bihaa qalbii wa tajma’u bihaa syamlii wa tarudda bihal fitana ‘anni wa tuslihu bihaa diini wa tahfazu bihaa gaibii wa tarfa’u bihaa syaahidii wa tuzakkii bihaa ‘amalii wa tubayyidu bihaa wajhi wa tulhimunii bihaa rusydii wa ta’simunii bihaa min kulli suu ‘in ”

Arti Doa Mohon Petunjuk Hidup

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu curahan rahmat dari sisi-Mu, yang dengannya hatiku mendapat petunjuk, terkumpul segala yang tercerai berai dan terhimpun segala yang terpisah, tertolak dari segala fitnah atas diriku dan bertambah baik urusan agamaku, terpelihara segala sesuatu yang jauh dariku dan terangkat apa yang dekat denganku, disucikan segala perbuatanku dan dicerahkan wajahku, diberi ilham menuju petunjuk, dan terpelihara diriku dari segala sesuatu yang jelek. (H.R. Thabrani)”

****************************

Bacaan Doa Mohon Keselamatan Dunia Dan Akhirat

“Allaahumma innii as’alukal ‘afwa wa ‘aafiyata fid dunyaa wal aakhirati. Allaahumma innii as’alukal ‘afwa wal ‘aafiyata fi diinii wa dunyaaya wa ahlii wa maalii. Allaahummastur ‘auratii wa aamin rau’atii. Allaahummahfazni min baini yadayya wa min khalfii wa ‘an yamiinii wa ‘an syimaalii wa min fauqii wa a’uuzu bi’azamatika an ugtaala min tahtii.”

Arti Doa Mohon Keselamatan Dunia Dan Akhirat

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, aku memohon kepada-Mu ampunan dan keselamatan dalam agamaku, duniaku, keluargaku, dan hartaku. Ya Allah, tutupilah kesalahanku dan amankanlah rasa ketakutanku. Ya Allah, jagalah diriku, baik dari depan maupun dari belakang, dari kanan maupun dari kiri, dan dari atasku. Dan aku memohon perlindungan dengan kebesaran-Mu agar tidak diculik dari arah bawahku. (H.R. Abu Daud)”

*************************

Bacaan Doa Mohon Kemudahan

“Allaahumma laa sahla illa maa ja’altahu sahlan wa anta taj’alul huzna in syi’ta sahlan”

Arti Doa Mohon Kemudahan

“Ya Allah, tidak ada yang mudah kecuali Engkau tetapkan itu mudah. Dan apabila Engkau berkehendak, maka Engkau bisa menjadikan kesedihan itu menjadi kemudahan. (H.R. Ibnu Hibban)”

*******************************

Bacaan Doa Mohon Perlindungan Allah

“Allaahumma innii a’uuzubika min fitnatin naari wa ‘azaabin naari wa min fitnatil qabri wa ‘azaabil qabri wa min syarri fitnatil ginaa wa min syarri fitnatil faqri wa min syarri al-masiihid dajjaali”

Arti Doa Mohon Perlindungan Allah

“Ya Allah, sungguh aku mohon perlindungan kepada-Mu dari bencana api neraka, siksa neraka, bencana kubur, dan siksa kubur. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan ujian atas kekayaan, dari kejelekan ujian atas kefakiran, serta dari kejahatan dajjal. (H.R. Tirmizi)”

**********************

Bacaan Doa Kebahagiaan Suami Istri

“Wa alqaitu ‘alaika mahabbatan minnii wa litusna’a ‘alaa ‘ainii”

Arti Doa Kebahagiaan Suami Istri

“Aku telah melimpahkan kepadamu kasih sayang yang datang dari-Ku; dan agar engkau diasuh di bawah pengawasan-Ku (Q.S. Thaha [20]: 39)”

******************************

Bacaan Doa Mohon Penyegeraan Keselamatan

“Allaahumma innii as’aluka ta’jiila ‘aafiyatika wa sabran ‘alaa baliyyatika wa khuruujan minad dunyaa ilaa rahmatika”

Arti Doa Mohon Penyegeraan Keselamatan

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar disegerakan curahan keselamatan dari sisi-Mu kepadaku, diberikan kesabaran dalam menghadapi cobaan-Mu, dan diberikan jalan keluar dari dunia menuju kepada kasih sayang-Mu. (H.R. Hakim)”

Sumber: http://hilmanmuchsin.blogspot.com/2012/05/kumpulan-doa.html